Kategori Wanita : Fiqih Shalat

Seorang Wanita Mengeluarkan Cairan Dari Kemaluannya, Selama Itu Terjadi Ia Tidak Mengerjakan Shalat

Selasa, 17 Februari 2004 12:40:04 WIB

SEORANG WANITA MENGELUARKAN CAIRAN (DARI KEMALUANNYA) SELAMA ITU TERJADI IA TIDAK MENGERJAKAN SHALAT, HAL INI TERJADI PADA BULAN TERKAHIR KEHAMILAN


Oleh
Syaikh Abdul Aziz bin Baaz


Pertanyaan
Syaikh Abdul Aziz bin Baaz ditanya : Ada seorang wanita hamil yang pada bulan kesembilan dari kehamilannya merasakan adanya cairan air seni setiap saat sehingga ia meninggalkan shalat pada bulan terkahir dari kehamilannya itu. Apakah kondisi ini bisa dijadikan alasan untuk meninggalkan shalat ? Apa yang seharusnya ia lakukan ?

Jawaban
Bagi wanita tersebut dan yang seumpamanya tidak boleh meninggalkan shalat, bahkan wajib atasnya melaksanakan shalat dengan kondisinya itu, dan hendaknya ia berwudhu pada setiap waktu shalat sebagaimana wanita mustahadhah dan senantias selalu berusaha semampunya untuk menjaga dengan menggunakan kapas atau lainnya, serta mengerjakan shalat pada waktunya. Disyari'atkan pula atasnya untuk mengerjakan shalat-shalat sunnat pada waktunya. Ia boleh menjama' shalat Zhuhur dengan Ashar dan shalat Maghrib dengan Isya' seperti halnya wanita mustahadhah. Hal ini berdasarkan firman Allah.

"Artinya : Maka bertaqwalah kamu kepada Allah menurut kesanggupanmu" [At-Thagabun : 16]

Lain dari itu, ia harus mengqadha shalat-shalat yang ditinggalkannya yang disertai dengan bertaubat kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, yaitu disertai dengan penyesalan atas apa yang telah diperbuatnya itu dengan bertekad untuk tidak mengulanginya lagi, ini berdasarkan firman Allah.

"Artinya : Dan bertaubatlah kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung" [An-Nur : 31]

[Kitab Fatawa ad-Da'wah Syaikh ibnu Baaz, 1/44]


[Disalin dari buku Al-Fatawa Al-Jami'ah Lil Mar'atil Muslimah, edisi Indonesia Fatwa-Fatwa Tentang Wanita, penyusun Amin bin Yahya Al-Wazan terbitan Darul Haq hal 164-165 penerjemah Amir Hamzah Fakhruddin]

Bismillaahirrahmaanirrahiim Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam. Shalawat dan salam semoga dicurahkan kepada Rasul termulia, juga kepada seluruh keluarga dan shahabatnya. Amma ba'du. Website almanhaj.or.id adalah sebuah media dakwah sangat ringkas dan sederhana, yang diupayakan untuk ikut serta dalam tasfiyah (membersihkan) umat dari syirik, bid'ah, serta gerakan pemikiran yang merusak ajaran Islam dan tarbiyah (mendidik) kaum muslimin berdasarkan ajaran Islam yang murni dan mengajak mereka kepada pola pikir ilmiah berdasarkan al-Qur'an dan as-Sunnah dengan pemahaman Salafush Shalih. Kebenaran dan kebaikan yang anda dapatkan dari website ini datangnya dari Allah Ta'ala, adapun yang berupa kesalahan datangnya dari syaithan, dan kami berlepas diri dari kesalahan tersebut ketika kami masih hidup ataupun ketika sudah mati. Semua tulisan atau kitab selain Al-Qur'an dan As-Sunnah yang shahihah dan maqbul, mempunyai celah untuk dikritik, disalahkan dan dibenarkan. Barangsiapa yang melihat adanya kesalahan hendaknya meluruskannya. Hati kami lapang dan telinga kami mendengar serta bersedia menerima. Semoga Allah menjadikan upaya ini sebagai amalan shalih yang bermanfaat pada hari yang tidak lagi bermanfaat harta dan anak-anak, melainkan orang yang menemui Rabb-nya dengan amalan shalih. Jazaakumullahu khairan almanhaj.or.id Abu Harits Abdillah - Redaktur Abu Khaulah al-Palimbani - Web Admin